3 Respon yang Salah Ketika Menghadapi Sebuah Masukan


Oleh : Launa Rissadia

 Tidak ada satu pun orang yang tidak pernah memberi atau menerima masukan. Semua orang pasti pernah. Hanya saja yang membedakan antara orang satu dengan lainnya adalah ketika menerima sebuah masukan yang berkaitan dengan bagaimana mereka merespon masukan tersebut.

 Dulu sebelum saya mengetahui respon apa saja yang harus dihindari ketika menghadapi sebuah masukan, saat saya menerima sebuah masukan dan saya pikir masukan tersebut tidak terlalu penting jadi saya tidak mengindahkannya. Ketika saya tahu bahwa respon tersebut salah, lalu saya berpikir, "Wah ternyata salah toh." Dan sampai sekarang saya terus mencoba dan berusaha untuk tidak mengulanginya lagi.

 Sebelum mengetahui 3 respon yang salah tersebut, ada baiknya kita mengetahui tipe masukan. Saya yakin masih banyak yang belum tahu ada berapa tipe masukan. Tipe masukan seperti yang disebutkan di dalam buku The Success Principles for Teens ada 2, yaitu:
 1. Masukan Positif
 Masukan yang paling disukai oleh banyak orang, seperti trofi, pujian, penghargaan, nilai bagus, dan lain-lain yang sifatnya positif. Masukan-masukan seperti diatas menunjukkan bahwa kita telah berada di jalan yang benar dalam mencapai kesuksesan. Dan sudah pasti kita senang mendapatkan masukan-masukan positif tersebut.

 2. Masukan negatif
 Masukan yang tidak sukai, seperti nilai jelek, kritik, kekecewaan, rasa frustasi, keluhan, tidak ada hasil, dan lain-lain. Kebanyakan orang menyerah dan berhenti mengejar kesuksesannya karena masukan negatif tersebut. Ketika mereka mendapat masukan negatif mereka langsung down dan berpikir untuk tidak melanjutkannya. Padahal masukan-masukan negatiflah yang kadang bisa mengubah dan memperbaiki jalan mereka menuju kesuksesan.

 Nah setelah mengetahui tipe masukan, akan lebih baik lagi jika kita mengetahui 3 respon yang salah ketika menerima sebuah masukan dan tidak mempraktekkannya. Inilah 3 respon yang salah yang harus dihindari dalam menghadapi sebuah masukan yang saya baca di salah satu prinsip di buku The Success Principles for Teens - Jack Canfield dan Kent Healy:

•Menyerah dan berhenti.
 Untuk respon yang satu ini saya yakin pasti banyak yang melakukannya. Ketika seseorang memberi masukan apalagi masukan negatif, kebanyakan si penerima masukan cepat menyerah dan kemudian berhenti. Padahal masukan tersebut hanyalah informasi dan arah belaka yang bisa membantunya mendekatkan dan mengarahkan dirinya ke tujuannya.
 Jika kita terus-terusan seperti itu maka kita tidak akan pernah sampai ke tujuan kita. Kita akan diam di suatu tempat dan terus menerus mendengar masukan seperti itu masukan yang tidak ingin kita dengar. Jika ingin cepat mencapai tujuanmu, maka hadapilah masukan negatif tersebut jangan pernah berhenti.

 •Marah pada sumber masukan
 Terkadang kita pun pasti pernah marah pada sumber masukan. Entah itu langsung atau hanya di dalam hati. Dua-duanya tidak ada manfaatnya. Seperti misalnya, "Apaan sich. Siapa juga yang minta masukan dari kamu." atau "Apa lagi nich. Sok tau banget sich jadi orang."
 Dengan tindakan/reaksi seperti itu kita hanya akan menghabiskan energi kita. Energi yang pastinya bisa kita gunakan untuk hal-hal lainnya yang jauh lebih penting. Yang perlu disadari adalah apapun tipe masukan tersebut, kita tidak perlu memasukkannya ke dalam hati. Karena masukan hanyalah sebuah informasi.

 •Tidak mengindahkan/mendengarkan masukan.
 Nah ini respon yang sama parahnya dengan kedua respon sebelumnya. Yang perlu ditanyakan adalah apakah dengan tidak mengindahkan masukan kita bisa bertambah maju?? Jawabannya adalah tidak. Bisa jadi masukan yang mereka indahkan itu adalah masukan yang bisa membantu mereka menjadi lebih baik lagi.

 Sayangnya banyak orang yang sering salah dalam merespon sebuah masukan. Saya pun dulu begitu. Saya harap dengan saya share tentang ini kita bisa sama-sama belajar untuk merespon sebuah masukan dengan lebih baik dari sebelumnya agar kita tidak salah arah dalam mencapai tujuan kita.

0 komentar:

Posting Komentar